Sejarah

Sejarah

Arti Kata Mancak Menurut Bahasa Jawa Adalah Menangkap sedangkan Menurut Kamus Bahasa Indonesia Mancak Artinya Melompat, Mendaki atau Naik/ Menaiki dan menurut beberapa kisah menceritakan bahwa Mancak disebut karena pada saat itu masih banyak hewan dlm bahasa sunda menyebutnya Menceuk atau Hewan kijang sejenis kambing yang masih banyak di daerah tersebut sedangkan menurut beberapa ahli sejarah mengatakan Mancak tercipta karena terkenal dengan orang orangnya saat itu sering bermain silat atau Menca sehingga tidak aneh jika masyarakatnya juga memiliki kemampuan dalam pencak silat hingga saat ini.

Berbagai penafsiran terhadap asal muasal sejarah kata Mancak tidaklah menjadi suatu permasalahan yang hegemony namun perlu diketahui semua memiliki keterkaitan satu sama lainnya, demografi wilayah Mancak memang sesuai dengan kondisi dan keadaan yang sebenarnya, lokasi yang beerbukit terjal namun indah yang di kelilingi hutan serta dikelilingi sumber mata air, perkebunan dan rempah rempah memungkinkan pada dahulu kala dijadikan tempat persembunyian disaat peperangan dan menghadapi pertempuran melawan yang dianggap musuh, sehingga jika merunut pada tahun penjajahan maka wilayah mancak dijadikan kresidenan untuk mempermudah akses transit kepentingan pemerintahan saat itu.


Mancak mempunyai 2 bahasa daerah yaitu  SUNDA WIWITAN/KARUHUN sering juga disebut SUNDA BANTEN/BADUY  dan Bahasa JAWA CIREBON, Melihat sejarah Pra Islam diTanah Banten  pada waktu itu bahasa yg digunakan oleh Masyarakat Banten adalah bahasa sunda karena banten dibawah kekuasaan Kerajaan Padjadjaran (Jawa Barat) raja banten pada waktu itu adalah Prabu Pucuk Umun..jadi bahasa SUNDA di MANCAK itu murni bahasa asli yg digunakan masyarakat dari semenjak masa sebelum Islam masuk sedangkan adanya Bahasa Jawa di Mancak itu lahir sesudah Islam Masuk (Islamisasi) yg dibawa oleh Pasukan Sultan Cirebon pada waktu itu (Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati ) selain dari Cirebon juga sebagian pasukan berasal dari Jayakarta (Jakarta) dan dari Demak setelah Islamisasi banyak dari Pasukan Sunan Gunung Jati yang menetap diBanten dan tersebar disekitar perbatasan antara perkotaan/pusat pemerintahan Kesultanan Banten dan Pegunungan yg dihuni oleh masyarakat asli banten..

Kesimpulan :
Bahasa Sunda Mancak berasal dari Nenek Moyang Kerajaan Padjadjaran ( Pra Islam )

Bahasa Jawa Mancak berasal dari Cirebon/Demak (Jaman sesudah Islam Masuk)


Saat ini Mancak Menjadi Wilayah Kecamatan Bagian Dari Kabupaten Serang yang memiliki peran penting dan Strategis Bagi Kota Cilegon karena baiknya Wilayah Mancak maka kontribusi Air ke Wilayah Cilegonpun akan tidak terkendala, namun dengan berbagai perkembangannya di beberapa wilayah perbatasan dengan wilayah kota cilegon banyak yang berubah kondisi alamnya menjadai area pertambangan pasir hal ini banyak menimbulkan pertanyaan dan kekhawatiran akan membawa bencana dikemudian hari bagi wilayah Cilegon dan Sekitarnya.


Masyarakatnya yang dahuulu di dominasi oleh Petani yang bercocok tanam kini banyak berubah menjadai masyarakat yang transisi yang berupaya hanya bekerja pada wilaayh industri sehingga lahan lahan banyak ditinggalkan kososng terbengkalai bahkan di jual pada orang lain untuk di alih fungsikan dengan berbagai kepentingan.